Misteri terselubung dari kartu remi yang biasa kita mainkan sehari-hari,. Tahukah Anda?ketika saya berselancar di dunia maya, saya menemukan sebuah artikel yang menarik,. Tentang kartu remi,. Setelah saya pahami ternyata dalam playing card atau kartu remi yang mungkin pernah Anda mainkandi idnpoker (meskipun belum pernah memainkan tapi paling tidak pernah pegang,. Kalo belum pernah pegang, minimal pernah lihat,. Kalo belum pernah lihat,
Playing Card, Kartu Remi, Chapxa, atau apapun Anda menyebutnya, adalah sebuah(satu set maksudnya) jenis kartu yang telah lama dikenal dari kalangan anak-anak hingga kakek-nenek,. Kartu ini biasa digunakan untuk permainan dengan pemain lebih dari satu dengan seni perhitungan, logika, keberuntungan dan lain sebagainya,. Banyak sekli jenis permainan yang dapat dilakukan dengan satu set kartu ini,. Bahkan pesulap juga main ginian,. (Ya iyalah pake kartu remi, masa kartu perdana?),. Yah, pokoknya gitu deh, satu set jumlahnya 52 kartu (tanpa joker) dengan 4 buah jenis lambang (saya menyebutnya kerajaan) dan dua jenis warna (hitam dan merah),. Setiap lambang memiliki 13 jenis kartu dengan urutan dan tingkatan tertentu diurut dari kartu As/Ace(1), kartu satu, kartu 2, kartu 3, dst sampai sepuluh, kemudian dilanjutkan dengan Jack (J), Queen (Q), dan King (K). Tiga kartu terakhir merupakan kartu bergambar khusus yang menandakan atribut kerajaan yaitu Pangeran(Panglima atau apalah,.), Ratu, dan Raja,. Banyak versi yang berbeda mengenai hal itu, ada yang menyebut Q adalah perdana menteri, ada yang J lah yang perdana menteri dan lainnya,.
Lalu, apa menariknya?,
Pertanyaan dari saya,. Apakah semua yang saya sebutkan diatas itu Anda sudah tahu?, Jika belum, maka itu adalah informasi untuk Anda, dan jika Anda sudah tahu, maka mungkin tulisan selanjutnya lah yang akan menarik bagi Anda,.
Misteri Kartu Remi (Playing Card)
Dari artikel yang saya dapat, asal mula kartu remi masih menjadi tanda tanya,. Disebutkan bahwa kemungkinan berasal dari Timur, Mesir atau Arab, dan muncul sekitar akhir tahun 1200-an dalam bentuk kartu Tarot/Taroochi di Italia yang kemudian menyebar ke Jerman, Perancis, dan Spanyol.
Hal menarik yang pertama dari kartu remi adalah mengenai jumlah, jenis, warna, dan bentuk gambarnya,. Entah Anda percaya atau tidak namun kalau kita hitung jumlahnya, satu set kartu berjumlah 52, dan jumlah minggu dalam setahun adalah 52 juga, kebetulan mungkin ya?, tapi kalau dibuat hubunfnnya, maka 52 berjumlah 2 digit yang bila dijumlahkan (5+2) maka hasilnya 7, (jumlah hari dalam seminggu,.)
Ah, kebetulan juga,.
Ok, selanjutnya, karena pada umumnya orang mengetahui kartu remi berasal dari barat, Inggris,. Maka dilihat dari segi itu, di Inggris ada 4 musim dan hubungannya dengan jenis kartunya juga ada 4,. Menurut sumber Jenis kartu Spade(hati hitam) mewakili musim dingin, Heart(hati merah) mewakili musim gugur, Diamond(bata/segiempat merah) mewakili musim semi, dan Club(keriting/semanggi hitam) mewakili musim gugur,.
Anggaplah itu masih dalam kategori “kebetulan”,. Namun dalam satu musim, memiliki 13 minggu, dan dalam satu jenis kartu, juga memiliki 13 tingkatan kartu juga kan?, Kebetulan lainnya adalah 4 jenis kartu dianalogikan sebagai 4 penjuru mata angin,.
Mengada-ada ah!,.
Bagaimana kalau ini,. dalam satu set kartu jika dijumlahkan semua angkanya, (as=1, J=11, Q=12, dan K=13), maka hasilnya adalah 364! jumlah hari dalam setahun,. Masih belum cukup?, Jenis lambang kartu remi berjumlah 4 yaitu melambangkan periode tahun kabisat yang 4 tahun sekali,. Dan jika ditambah 1 joker, maka jumlahnya 365, sama dengan jumlah hari ketika tahun kabisat (yang bulan Februarinya tanggalnya ada 29 itu looh,.) Menurut saya, mungkin ini menjelaskan kenapa ketika bermain kartu remi, joker adalah kartu spesial (bisa aja dipake, bisa nggak dipake) dan tidak memiliki nilai (misterius gitu deh, hehe!)
Hmmm, oke2, lumayan, tapi itu sih masih kategori dibuat-buat meskipun agak logis, dikit sih,.
Masih skeptik?,
Perhatikan ini,.
Dalam satu tahun ada 52 minggu kan?, dan angka 52 itu sama dengan jumlah kartu remi dalam satu set kan?,
Ternyata angka 52 tersebut juga merupakan jumlah huruf pada jenis kartu remi dalam satu macam simbol,. Dan uniknya, penamaan tersebut berlaku dalam empat bahasa,. Daripada bingung langsung saja contohnya:
Dalam bahasa Inggris:
ace, two, three, four, five, six, seven, eight, nine, ten, jack, queen, king
coba hitung jumlah hurufnya, maka Anda akan menemukan angka 52!,
Hal tersebut juga berlaku pada bahasa Belanda, Jerman, dan Perancis,.
Dalam Bahasa Belanda:
as, twee, drie, vier, vijf, zes, seven, acht, negen, tien, boer, vrouw, heer
Dalam bahasa Jerman:
as, zwei, drei, fünf, sechs, sieben, acht, neun, zehn, bube, dame, könig
Dalam bahasa Perancis:
as, deux, trois, quatre, cing, six, sept, huit, neuf, dix, valet, reine, roi
silahkan dihitung, boleh percaya, boleh tidak,.
Dari sumber yang saya dapat diatas, katanya setiap lambang itu mewakili 4 pilar di zaman pertengahan yaitu:
Spade mewakili militer, Heart mewakili gereja, Diamond mewakili perdagangan, Club mewakili agrikultur,. Jadi semacam kasta gitu deh,. Dan kalau Anda tahu berbagai permainan kartu remi, Anda pasti tahu kalau diantara keempat lambang tersebut yang memiliki nilai paling tinggi adalah Spades, mungkin memang seperti itu urutan kastanya,.
Katanya, setiap gambar di kartu kerajaan itu juga mewakili tokoh-tokoh sejarah juga lo,.
Misalnya King pada lambang Spade mewakili King David yaitu Raja Israel, King Heart adalah Charlemagne yaitu pendiri The Holy Roman Empire, King Diamond adalah Julius Caesar the Great Dictator of Rome, sedangkan King Club adalah Alexander the Great yang merupakan Jenderal Macedonia,. Kalau nggak tahu, langsung saja ke Wikipedia, hehehehe!,
Ace Of Spades Menjadi Symbol Kartu Kematian untuk Tentara Vietnam
Sebagian dari kita pasti tahu kartu remi yaitu kartu yang biasa di gunakan untuk judi idnpoker ,bacarat,juga serig di gunakan sebagai alat sulap dan masih bnyak lg kegunaannya. Tapi tahukah kita bahwa Ace Of Spades Menjadi Symbol Kartu Kematian untuk Tentara Vietnam ?? berikut kisahnya
Suatu siang di sebuah desa kecil antara daerah Duc Pho dan Mo Duc di Vietnam utara tahun 1967.
Sebuah helikopter pasukan Amerika meraung raung di atas desa yang diduga sebagai salah satu markas Viet Cong.
Bukan hujanan tembakan yang diluncurkan dari capung besi Amerika itu, melainkan ribuan lembar kartu produksi USPC - ya Bicycle playing card. Namun anehnya, seluruh kartu yang disebarkan hanyalah Ace of Spades – hanya Aas Sekop.
Tak lama kemudian….
Pasukan darat Amerika dengan sandi : Operation Baker, bersama dengan tank tank besarnya, melakukan penyerangan dengan membakar rumah rumah beratap rumbia dan melemparkan granat granat ke dalam bunker bunker yang diduga sebagai tempat persembunyian para Viet Cong.
Pertempuran Frontalpun tak terhindarkan antara pasukan Amerika dan Viet Cong. Tak dapat dielakkan lagi, banyak korban berjatuhan di pihak Viet Cong. Pasukan Viet Cong yang secara kasat mata tidak berbeda penampilan dengan petani biasa, mundur masuk ke dalam hutan setelah merasa tak ada kemungkinan menang melawan pasukan Amerika serta tank tanknya.
Setelah dirasa cukup aman, pasukan Operation Baker menyisir desa yang telah porak poranda.
Hanya orang tua dan wanita serta anak anak kecil tak berdosa yang tertinggal disana. Pandangan mata nanar anak anak kecil yang tampak kebingungan dan ketakutan, mengikuti langkah pasukan Amerika dengan helm tempur bergambar Ace of Spades menyisir desa mereka
ini dia tentara yang memakai simbol Ace of Spade di Helm tempur mereka
Mayat mayat pasukan Viet Cong bergelimpangan di atas tanah dengan lubang lubang bekas tembakan di tubuh mereka. Pasukan Operation Baker menghampiri tubuh tubuh tak bernyawa itu. Bukan bermaksud menguburkan, seorang Letnan justru mengeluarkan satu deck Bicycle Playing card dari kantongnya. Satu deck kartu yang semuanya Ace of Spades. Selembar kartu diambilnya, dan…dijejalkan ke mulut mayat seorang Viet Cong dengan dibantu rekannya menggunakan kaki, untuk memudahkan masuknya kartu ke mulut tubuh tak berkutik itu.
Tindakan menjejalkan Ace of Spades kartu Bicycle ke mulut mayat mayat Viet Cong-pun diikuti oleh rekan rekannya yang lain.
Setelah semua mayat Viet Cong dijejali kartu, tindakan selanjutnya adalah : menebarkan kartu kartu Ace of Spades lainnya di sekeliling mayat mayat tersebut.
Pasukan Operation bakerpun pergi meninggalkan desa yang telah di bumi hanguskan. Meninggalkan ribuan lembar Ace of Spades dari Bicycle playing card dan menabur trauma kepada anak anak kecil yang tak mengerti kenapa mayat mayat kerabat mereka dijejali kartu ber-simbol daun hitam dengan gambar wanita di tengahnya – ( lambang Ace of Spades – kartu Bicycle)
Kurang jelas dari mana rakyat Vietnam punya konsepsi lambang sekop sebagai lambang kematian. Sebagian teori mengatakan konsep itu dari kartu tarot yang dibawa oleh Perancis selama pendudukan Perancis di Vietnam dari tahun 1862 sampai tahun 1954. Pada kartu tarot, Ace of Spades merupakan kartu kematian atau Death Card.
Sebagian teori mengatakan bahwa pada kepercayaan tradisional rakyat Vietnam, lambang kematian mirip dengan lambang sekop pada playing card atau kartu tarot.
Setelah para tentara membaca artikel tersebut, mereka menyadari Ace of Spades pada kartu Bicycle mempunyai dua hal yang dipercaya ditakuti oleh rakyat Vietnam.
Lambang sekop sebagai lambang kematian, dan gambar Lady Liberty di tengah gambar sekop dapat ditafsirkan sebagai Dewi kematian bagi rakyat Vietnam.
Entah siapa yang memulai, sejak itu setiap deck kartu pasukan tersebut hanya berjumlah 51 (diluar joker) karena Ace of Spadesnya sudah berpindah… bertengger di helm para tentara brigade ke 3 tersebut.
Salah seorang letnan Kolonel dari brigade ke 3 itu, Charles W. Brown menulis surat kepada USPC yang isinya minta dikirimkan kartu Bicycle yang hanya berisi Ace of Spades.
Surat dari letnan Kolonel Brown pun sampai ke meja Mr. Allison F. Stanley Direktur dari USPC. Rupanya Mr. Stanley pernah kehilangan seorang anaknya dalam perang dunia II dan berhasrat membantu militer AS dimanapun berada. Pada hari yang sama setelah surat itu diterima. Ribuan deck kartu Bicycle yang hanya terdiri dari Aces of Spades dikirim ke Vietnam. Secara gratis….
Kiriman selanjutnya bahkan diproduksi bungkus kartu khusus bertuliskan – SECRET WEAPONS – BICYCLE ACES OF SPADES. Kartu kartu tersebut diharapkan dapat menjadi psychological operation weapon.
Benarkah demikian?
Setelah perang Vietnam berakhir, dengan kekalahan di pihak Vietnam Selatan yang dibantu Amerika. Mr. Stanley pernah bertanya kepada Letnan kolonel Brown sebagai orang yang pernah menulis surat kepadanya dan meminta Bicycle Aces of Spades sebagai psychological operation weapon.
“Apakah anda pernah melihat para Viet Cong lari ketakutan ketika melihat lambang dari Ace of Spades?”
Brown menjawab, “ Hmm yang jelas, kami telah melakukannya. Setiap membersihkan sebuah desa Viet Cong, setidaknya kami telah meninggalkan pesan bahwa kami pernah berada disini dengan menaruh kartunya di tubuh mayat mayat mereka dan memenuhi desa dengan kartu kartu tersebut.”
“Dan yang lebih penting, Ace of Spades justru lebih sebagai Booster semangat bagi tentara Amerika, dan diadaptasi oleh unit unit lainnya sebagai Ikon dan ditaruh di helm helm mereka. “ ujar Brown.
Pada Operation Desert Storm di Irak, permintaan Bicycle Ace of Spades membanjir dari tentara Amerika yang berperang disana, untuk disematkan di helm mereka. Padahal Ace of Spades tidak memiliki makna apa apa bagi rakyat Irak selain sebagai salah satu gambar dalam satu deck kartu.
Rupanya menaruh kartu As Sekop pada helm tentara Amerika saat ini lebih merupakan tradisi dan pendorong semangat mereka daripada sebagai psychological operation weapon seperti di Vietnam…..
---
Benarkah Bicycle Aces of Spades tidak berpengaruh apa apa bagi rakyat Vietnam? Hmmm….mungkin memang tidak ada pengaruh psikologi untuk para Viet Cong pada saat perang Vietnam berlangsung.
Namum bagaimana dengan anak anak kecil Vietnam yang pada saat itu melihat dengan mata kepalanya sendiri, bagaimana tentara Amerika menjejali mayat ayah, kakak atau kerabat mereka dengan kartu Aas Sekop? Bukankah tentara Amerika sendiri yang menjadikan mithos itu menjadi nyata bagi anak anak kecil pada cuplikan film dokumenter Operation Baker di atas? ketakutan mereka terhadap Aas Sekop sebagai kartu kematian (death card) justru dimulai pada saat itu…..
Suatu siang di sebuah desa kecil antara daerah Duc Pho dan Mo Duc di Vietnam utara tahun 1967.
Sebuah helikopter pasukan Amerika meraung raung di atas desa yang diduga sebagai salah satu markas Viet Cong.
Bukan hujanan tembakan yang diluncurkan dari capung besi Amerika itu, melainkan ribuan lembar kartu produksi USPC - ya Bicycle playing card. Namun anehnya, seluruh kartu yang disebarkan hanyalah Ace of Spades – hanya Aas Sekop.
Tak lama kemudian….
Pasukan darat Amerika dengan sandi : Operation Baker, bersama dengan tank tank besarnya, melakukan penyerangan dengan membakar rumah rumah beratap rumbia dan melemparkan granat granat ke dalam bunker bunker yang diduga sebagai tempat persembunyian para Viet Cong.
Pertempuran Frontalpun tak terhindarkan antara pasukan Amerika dan Viet Cong. Tak dapat dielakkan lagi, banyak korban berjatuhan di pihak Viet Cong. Pasukan Viet Cong yang secara kasat mata tidak berbeda penampilan dengan petani biasa, mundur masuk ke dalam hutan setelah merasa tak ada kemungkinan menang melawan pasukan Amerika serta tank tanknya.
Setelah dirasa cukup aman, pasukan Operation Baker menyisir desa yang telah porak poranda.
Hanya orang tua dan wanita serta anak anak kecil tak berdosa yang tertinggal disana. Pandangan mata nanar anak anak kecil yang tampak kebingungan dan ketakutan, mengikuti langkah pasukan Amerika dengan helm tempur bergambar Ace of Spades menyisir desa mereka
ini dia tentara yang memakai simbol Ace of Spade di Helm tempur mereka
Mayat mayat pasukan Viet Cong bergelimpangan di atas tanah dengan lubang lubang bekas tembakan di tubuh mereka. Pasukan Operation Baker menghampiri tubuh tubuh tak bernyawa itu. Bukan bermaksud menguburkan, seorang Letnan justru mengeluarkan satu deck Bicycle Playing card dari kantongnya. Satu deck kartu yang semuanya Ace of Spades. Selembar kartu diambilnya, dan…dijejalkan ke mulut mayat seorang Viet Cong dengan dibantu rekannya menggunakan kaki, untuk memudahkan masuknya kartu ke mulut tubuh tak berkutik itu.
Tindakan menjejalkan Ace of Spades kartu Bicycle ke mulut mayat mayat Viet Cong-pun diikuti oleh rekan rekannya yang lain.
Setelah semua mayat Viet Cong dijejali kartu, tindakan selanjutnya adalah : menebarkan kartu kartu Ace of Spades lainnya di sekeliling mayat mayat tersebut.
Pasukan Operation bakerpun pergi meninggalkan desa yang telah di bumi hanguskan. Meninggalkan ribuan lembar Ace of Spades dari Bicycle playing card dan menabur trauma kepada anak anak kecil yang tak mengerti kenapa mayat mayat kerabat mereka dijejali kartu ber-simbol daun hitam dengan gambar wanita di tengahnya – ( lambang Ace of Spades – kartu Bicycle)
Kurang jelas dari mana rakyat Vietnam punya konsepsi lambang sekop sebagai lambang kematian. Sebagian teori mengatakan konsep itu dari kartu tarot yang dibawa oleh Perancis selama pendudukan Perancis di Vietnam dari tahun 1862 sampai tahun 1954. Pada kartu tarot, Ace of Spades merupakan kartu kematian atau Death Card.
Sebagian teori mengatakan bahwa pada kepercayaan tradisional rakyat Vietnam, lambang kematian mirip dengan lambang sekop pada playing card atau kartu tarot.
Setelah para tentara membaca artikel tersebut, mereka menyadari Ace of Spades pada kartu Bicycle mempunyai dua hal yang dipercaya ditakuti oleh rakyat Vietnam.
Lambang sekop sebagai lambang kematian, dan gambar Lady Liberty di tengah gambar sekop dapat ditafsirkan sebagai Dewi kematian bagi rakyat Vietnam.
Entah siapa yang memulai, sejak itu setiap deck kartu pasukan tersebut hanya berjumlah 51 (diluar joker) karena Ace of Spadesnya sudah berpindah… bertengger di helm para tentara brigade ke 3 tersebut.
Salah seorang letnan Kolonel dari brigade ke 3 itu, Charles W. Brown menulis surat kepada USPC yang isinya minta dikirimkan kartu Bicycle yang hanya berisi Ace of Spades.
Surat dari letnan Kolonel Brown pun sampai ke meja Mr. Allison F. Stanley Direktur dari USPC. Rupanya Mr. Stanley pernah kehilangan seorang anaknya dalam perang dunia II dan berhasrat membantu militer AS dimanapun berada. Pada hari yang sama setelah surat itu diterima. Ribuan deck kartu Bicycle yang hanya terdiri dari Aces of Spades dikirim ke Vietnam. Secara gratis….
Kiriman selanjutnya bahkan diproduksi bungkus kartu khusus bertuliskan – SECRET WEAPONS – BICYCLE ACES OF SPADES. Kartu kartu tersebut diharapkan dapat menjadi psychological operation weapon.
Benarkah demikian?
Setelah perang Vietnam berakhir, dengan kekalahan di pihak Vietnam Selatan yang dibantu Amerika. Mr. Stanley pernah bertanya kepada Letnan kolonel Brown sebagai orang yang pernah menulis surat kepadanya dan meminta Bicycle Aces of Spades sebagai psychological operation weapon.
“Apakah anda pernah melihat para Viet Cong lari ketakutan ketika melihat lambang dari Ace of Spades?”
Brown menjawab, “ Hmm yang jelas, kami telah melakukannya. Setiap membersihkan sebuah desa Viet Cong, setidaknya kami telah meninggalkan pesan bahwa kami pernah berada disini dengan menaruh kartunya di tubuh mayat mayat mereka dan memenuhi desa dengan kartu kartu tersebut.”
“Dan yang lebih penting, Ace of Spades justru lebih sebagai Booster semangat bagi tentara Amerika, dan diadaptasi oleh unit unit lainnya sebagai Ikon dan ditaruh di helm helm mereka. “ ujar Brown.
Pada Operation Desert Storm di Irak, permintaan Bicycle Ace of Spades membanjir dari tentara Amerika yang berperang disana, untuk disematkan di helm mereka. Padahal Ace of Spades tidak memiliki makna apa apa bagi rakyat Irak selain sebagai salah satu gambar dalam satu deck kartu.
Rupanya menaruh kartu As Sekop pada helm tentara Amerika saat ini lebih merupakan tradisi dan pendorong semangat mereka daripada sebagai psychological operation weapon seperti di Vietnam…..
---
Benarkah Bicycle Aces of Spades tidak berpengaruh apa apa bagi rakyat Vietnam? Hmmm….mungkin memang tidak ada pengaruh psikologi untuk para Viet Cong pada saat perang Vietnam berlangsung.
Namum bagaimana dengan anak anak kecil Vietnam yang pada saat itu melihat dengan mata kepalanya sendiri, bagaimana tentara Amerika menjejali mayat ayah, kakak atau kerabat mereka dengan kartu Aas Sekop? Bukankah tentara Amerika sendiri yang menjadikan mithos itu menjadi nyata bagi anak anak kecil pada cuplikan film dokumenter Operation Baker di atas? ketakutan mereka terhadap Aas Sekop sebagai kartu kematian (death card) justru dimulai pada saat itu…..
Kejanggalan Pada Kartu Remi
Oh iya, ada sedikit(sebenarnya banyak) keanehan atau kejanggalan yang mungkin kadang disepelekan atau tidak diperhatikan sama sekali,. Mungkin juga Anda tidak menyadarinya,.
Kalau Anda punya set kartu remi yang biasa untuk permainan idnpoker, silahkan ambil semua kartu King, Queen, dan Jack,. lalu tata keduabelas kartu tersebut untuk dibandingkan,. Kemudian perhatikan satu per satu, maka Anda akan menemukan:
King Spade adalah satu-satunya King yang melihat ke arah kanan,.
Rata-rata gambar tersebut menghadap ke kiri kecuali Kerajaan Spade yang menghadap kanan semua, dan Jack Club adalah satu-satunya kartu selain Spade yang menghadap ke kanan (menurut saya Jack Club ini pembelot)
Diantara semua kartu, hanya King Diamond, Jack Spade, dan Jack Heart yang kelihatan satu sisi mukanya saja (hanya terlihat satu matanya)
Semua King membawa senjata dan King Heart adalah satu-satunya King yang mengarahkan senjatanya ke kepalanya sendiri,.
Perhatikan semua Queen, semuanya membawa bunga, tapi Queen Spade adalah satu-satunya Queen yang membawa tongkat juga,.
Semua King berkumis kecuali King Heart
Jack Spade adalah satu-satunya Jack yang bersenjata tumpul
King Heart adalah satu-satunya kartu yang terlihat kedua tangannya (kalo dibolak-balik atas bawah ya jadinya 4 tangan)
Perhatikan mahkota yang dipakai semua kartu,. Mahkota King seragam, mahkota Queen seragam, dan mahkota Jack seragam,. Tapi ornamen mahkota semua King dan Queen ada lambang Club-nya (atau itu ornamen bunga?),.
Silahkan Anda cari kejanggalan-kejanggalan lainnya, dan mengenai itu masih belum diketahui alasan kenapa kejanggalan tersebut ada dan berlaku di semua set kartu remi (sejauh ini semua set kartu remi yang saya temui seperti itu)
Ternyata memang banyak misteri di dunia ini bahkan dari kartu remi yang kita mainkan sehari-hari tanpa kita menyadarinya,.
Apalagi kalau kita melihat diri sendiri, sangat banyak misteri dalam tubuh kita, lingkungan, bumi, alam semesta, dan lainnya,.
Kalau Anda punya set kartu remi yang biasa untuk permainan idnpoker, silahkan ambil semua kartu King, Queen, dan Jack,. lalu tata keduabelas kartu tersebut untuk dibandingkan,. Kemudian perhatikan satu per satu, maka Anda akan menemukan:
King Spade adalah satu-satunya King yang melihat ke arah kanan,.
Rata-rata gambar tersebut menghadap ke kiri kecuali Kerajaan Spade yang menghadap kanan semua, dan Jack Club adalah satu-satunya kartu selain Spade yang menghadap ke kanan (menurut saya Jack Club ini pembelot)
Diantara semua kartu, hanya King Diamond, Jack Spade, dan Jack Heart yang kelihatan satu sisi mukanya saja (hanya terlihat satu matanya)
Semua King membawa senjata dan King Heart adalah satu-satunya King yang mengarahkan senjatanya ke kepalanya sendiri,.
Perhatikan semua Queen, semuanya membawa bunga, tapi Queen Spade adalah satu-satunya Queen yang membawa tongkat juga,.
Semua King berkumis kecuali King Heart
Jack Spade adalah satu-satunya Jack yang bersenjata tumpul
King Heart adalah satu-satunya kartu yang terlihat kedua tangannya (kalo dibolak-balik atas bawah ya jadinya 4 tangan)
Perhatikan mahkota yang dipakai semua kartu,. Mahkota King seragam, mahkota Queen seragam, dan mahkota Jack seragam,. Tapi ornamen mahkota semua King dan Queen ada lambang Club-nya (atau itu ornamen bunga?),.
Silahkan Anda cari kejanggalan-kejanggalan lainnya, dan mengenai itu masih belum diketahui alasan kenapa kejanggalan tersebut ada dan berlaku di semua set kartu remi (sejauh ini semua set kartu remi yang saya temui seperti itu)
Ternyata memang banyak misteri di dunia ini bahkan dari kartu remi yang kita mainkan sehari-hari tanpa kita menyadarinya,.
Apalagi kalau kita melihat diri sendiri, sangat banyak misteri dalam tubuh kita, lingkungan, bumi, alam semesta, dan lainnya,.
Langganan:
Postingan (Atom)